9 Mitos Tentang Tes Mendengarkan IELTS yang Tidak Boleh Anda Percayai!
Jika Anda ingin belajar di luar negeri di universitas impian Anda, kemungkinan besar Anda harus mengambil IELTS dan mendapatkan skor yang cukup baik untuk mendapatkan nilai IELTS yang diperlukan untuk aplikasi Anda. Dengan persiapan yang baik dan sumber daya yang tepat, Anda akan bisa mendapakan hasil yang maksimal-terutama pada komponen tes mendengarkan. Namun, tidak hanya persiapan yang matang, mengetahui mitos-mitos yang ada seputar tes juga perlu Anda ketahui sehingga Anda dapat fokus pada tes itu sendiri. Pada artikel ini, kami akan membawa Anda melalui 9 mitos tentang tes mendengarkan IELTS dan mengapa mereka salah. Membongkar 9 Mitos Tes Mendengarkan IELTS 1. Menjawab Pertanyaan Tanpa Memperhatikan Ejaan Atau Tata Bahasa Dapat Diterima Meskipun Anda mungkin ingin menjawab pertanyaan secara langsung dan menuliskan jawaban Anda secepat mungkin, Anda juga perlu memperhatikan penggunaan ejaan dan tata bahasa Anda. Terutama selama bagian pertanyaan jawaban singkat, sementara Anda mungkin menulis hanya beberapa kata, jawaban Anda harus menggunakan tata bahasa yang benar dan dieja dengan benar untuk mendapatkan nilai maksimum. 2. Audio Akan Diputar Secara Acak Jadi Anda Perlu Perhatian Ekstra Mengikuti tes mendengarkan IELTS pasti mengharuskan Anda untuk memperhatikan audio dengan baik, namun, merupakan mitos bahwa audio selama tes akan diputar secara acak. Percakapan audio akan selalu mengikuti urutan pertanyaan dalam tes, jadi Anda tidak perlu khawatir tentang urutannya tetapi perhatikan isi audio lebih detail untuk menjawab pertanyaan dengan lebih baik. 3. Tidak Perlu Mempraktikkan Contoh Tes Mendengarkan Kesalahpahaman besar adalah bahwa tes mendengarkan mengharuskan Anda hanya mendengarkan klip audio dan menjawab pertanyaan sederhana di akhir. Namun pada kenyataannya, format tes memiliki empat tugas unik yang berbeda yang dapat membuat Anda gagal jika Anda tidak berlatih. Dari pertanyaan pilihan ganda hingga pelabelan diagram dan penyelesaian ringkasan, setiap tugas mengharuskan kandidat untuk memahami konten audio dan kemudian memenuhi serangkaian instruksi khusus untuk menyelesaikannya. Tanpa berlatih, Anda mungkin akan agak asing dengan format yang mengakibatkan skor buruk pada hari tes, meskipun kemampuan mendengarkan Anda baik. 4. Setiap Kandidat Akan Diberikan Headset Pribadi Meskipun kandidat dapat diberikan headset pribadi selama tes mendengarkan, hal ini tidak selalu benar. Pusat pengujian tertentu menawarkan sistem suara dengan speaker untuk bagian audio pengujian. Cobalah mengecek pusat tes khusus Anda apakah menyediakan headset atau tidak. Atau, Anda dapat berlatih tes tiruan di rumah menggunakan speaker komputer dan headset sehingga Anda bisa mendapatkan banyak latihan dengan kedua variasi. 5. Saya Dapat Meluangkan Waktu Saya Untuk Menuliskan Jawaban Ada batas waktu untuk setiap bagian dari tes mendengarkan dengan setiap bagian dan tugas akan semakin menantang. Secara total, Anda hanya memiliki waktu 30 menit ditambah 10 menit waktu transfer untuk menyelesaikan tes. Dalam hal ini, sangat disarankan agar Anda mengatur waktu sendiri selama sesi latihan dan memaksimalkan setiap menit selama tes untuk menuliskan jawaban Anda. 6. Tes yang Disampaikan Komputer Akan Berbeda Dari Tes Kertas Satu-satunya perbedaan adalah jawaban di mana Anda akan memasukkannya. Untuk tes komputer, Anda akan mengetikkan jawaban Anda ke komputer sedangkan untuk tes kertas, Anda akan menuliskan jawaban Anda di atas kertas. Sebaiknya Anda memutuskan format tes mana yang paling Anda sukai dan kemudian mempraktekkannya agar nyaman. 7. Tes Mendengarkan Akan Dilakukan Dengan Aksen Asli Saya Meskipun tes mendengarkan dapat dilakukan di negara Anda, rekaman audio yang diputar akan berasal dari berbagai aksen yang mencakup aksen Inggris, Australia, Selandia Baru, Amerika, dan Kanada. Untuk mempersiapkan ini, Anda harus mengekspos diri Anda untuk kedua tes sampel serta berbagai aksen audio dalam kehidupan nyata seperti dari stasiun radio BBC. Ini akan membuat Anda merasa nyaman dan lebih memahami konten audio apa pun aksennya. 8. Audio Akan Dijeda Setelah Setiap Bagian Mungkin rumor yang paling sering di dengar dalam tes mendengar, penting untuk dicatat bahwa tidak ada jeda atau restart dari tes mendengarkan. Audio dilakukan terus menerus tanpa jeda bagi Anda untuk menuliskan jawaban Anda. Anda harus menjawab pertanyaan saat Anda mendengarkan rekaman. Karena itu, Anda harus berlatih tes mendengarkan agar benar-benar merasa nyaman dengan multi-tasking ini. 9. Selama Jawaban Saya Benar, Saya Dapat Mengabaikan Instruksi Mungkin kesalahpahaman yang paling berbahaya untuk dibantah, penting untuk dicatat bahwa tidak ada jeda atau restart dari tes mendengarkan. Untuk setiap tugas, akan ada instruksi yang harus Anda ikuti, terutama tugas terakhir yang mungkin secara khusus meminta Anda untuk mengisi bagian kosong dengan informasi yang disajikan dengan cara tertentu - seperti “tidak lebih dari 3 kata dan/atau nomor". Bahkan jika jawaban Anda benar dan Anda melampaui jumlah kata yang ditentukan, Anda akan dihukum dan diberi nilai. Persiapkan Lebih Baik Untuk Tes IELTS Anda Dengan IDP Hari Ini Tes mendengarkan sama pentingnya dengan komponen lain dari tes IELTS dan harus dipersiapkan dengan baik. Untungnya di IDP, kami memiliki banyak sumber daya dan dukungan IELTS yang dapat Anda andalkan untuk membantu Anda terbiasa dengan tes dan mendapatkan skor yang lebih baik! Pastikan untuk membaca materi persiapan IELTS kami di sini serta tips tentang cara mempersiapkan dan menguasai tes. Dan setelah Anda siap, Anda dapat memesan tes IELTS Anda di sini!